Selasa, 25 Februari 2014

ANALISIS LINGKUNGAN PASAR

MANAJEMEN PEMASARAN JASA
PERT. 4
"ANALISIS LINGKUNGAN PASAR"
cerita selanjutnya, hari ini motor gw berhasil menerjang lautan.. akhirnya masuk kelas dengan sepatu basah.. (apa hubungannya? pikir sendiri)

pembahasan materi hari ini lumayan panjang.. alhasil catatan gw hanya berisi point2 bahasa inggris dengan tulisan sangat rapih.. S-A-N-G-A-T.

Analisis Lingkungan Pasar
Apakah lingkungan pasar itu??
- Lingkungan Pasar / Marketing Environment

"is a marketing term and refers to factors and forces that affect a firm's ability to build and maintain successful relationship with customers". -wiki
"adalah istilah marketing yang merujuk kepada segala bentuk tenaga yang mempengaruhi kemampuan sebuah perusahaan untuk membangun dan mempertahankan hubungan baik dengan konsumen"
"The entire actors and forces outside marketing that affect marketing management's ability to develop and maintain successful transaction with its target customers"
"setiap pelaku dan tenaga diluar marketing (perusahaan/organisasi) yang mempengaruhi kemampuan manajemen pemasaran dalam mengembangkan dan mempertahankan transaksi dengan pelanggan"
kedua pendapat diatas memiliki perbedaan. Apa? perbedaannya adalah.. pendapat kedua menyatakan "transaksi".. dengan kata lain, bukan hanya "hubungan baik" yang dibangun dan dipertahankan.. namun sebaik mungkin sebuah perusahaan bisa membangun kontak dengan pelanggan dan mengadakan TRANSAKSI.. bagaimanapun perusahaan memiliki kontak.. sebanyak apapun, siapapun kontaknya.. transaksi yang terjadi lebih diutamakan keberadaannya dibandingkan dengan keberadaan kontak itu sendiri.. maka yang dimaksudkan dengan marketing environment itu adalah setiap apapun yang dapat mempengaruhi keberadaan TRANSAKSI itu sendiri.. apa saja yang termasuk di dalamnya?

MARKETING ENVIRONMENT

  1. MICROENVIRONMENT
Adalah : "the forces that are close to the company that afect its ability to serve its target costumer." ARTINYA, "setiap kekuatan/tenaga yang terdekat dari perusahaan yang mempengaruhi kemampuan perusahaan untuk melayani/memberi pelayanan bagi pelanggan"
yang termasuk di dalamnya adalah : the company itself, its suppliers, marketing intermediaries, customer markets, competitor and publics (perusahaan itu sendiri, pemasok (pihak yang mendatangkan barang/tenaga kedalam perusahaan untuk diolah kembali/dijual), perantara pemasaran / mitra pemasaran (dibahas selanjutnya), pesaing, dan publik.)
  • The Company (Perusahaan itu sendiri)
Sukses atau tidaknya pemasaran sebuah perusahaan dipengaruhi berbagai faktor.. salah satunya adalah kondisi perusahaan itu sendiri.. Banyak komponen-komponen perusahaan yang harus bergerak bersama-sama untuk terlaksananya kegiatan marketing dengan efektif dan efisien. Kesalahan pada satu departemen saja dapat mempengaruhi kegiatan perusahaan tersebut.. salah satunya adalah kegiatan marketing/pemasaran.
yang termasuk dalam komponen perusahaan : top management, finance, research and development, purchasing, manufacturing, and accounting
- Top Management : Manajemen puncak sebuah perusahaan. membawahi semua departemen.
- Finance : Divisi / Departemen Keuangan perusahaan. mengatur keuangan perusahaan.
- Research and Development (R&D) : Departemen Litbang perusahaan. mengatur tentang segala bentuk penelitian dan pengembangan perusahaan.
- Purchasing : departemen yang mengatur tentang pengadaan barang, baik dari proses, metode, waktu pengadaan, dlsb.
- Operating/Manufacturing: Departemen Produksi. mengatur tentang proses mengubah barang mentah menjadi barang siap jual.
- Accounting : departemen yang bertanggung jawab mencatat segala kegiatan perusahaan terutama dibidang keuangan, supply, penjualan, dll.
  • Suppliers
Suppliers / Pemasok. tugasnya adalah: provides the resources needed by the company to produce its good and service. artinya "menyediakan segala sumber daya yang dibutuhkan oleh perusahaan untuk memproduksi barang dan jasa.". maksudnya adalah, supplier adalah pihak diluar manajemen yang berfungsi memasok kebutuhan perusahaan dalam melakukan kegiatannya untuk kemudian menghasilkan sesuatu untuk dijual, baik barang maupun jasa. 
Dengan demikian, yang perlu dilakukan oleh perusahaan menyangkut kinerja suppliers adalah:
- Watch supply availability : melihat lebih jauh mengenai kemampuan dan kemungkinan pihak suppliers dalam melakukan pemasokan barang kepada perusahaannya. Hal seperti ini dilakukan agar tidak ada hambatan yang signifikan dalam proses produksi perusahaan itu sendiri.. perusahaan tentu tidak ingin rugi dengan bekerjasama bersama suppliers yang masih 'mentah' atau masih 'hijau'. good suppliers are for good companies.
  • Marketing Intermediaries
definisi dari Marketing Intermediaries disini adalah "firms that helps the company to promote, sell, and distribute its goods to final buyers". atau "semua pihak/perusahaan yang membantu perusahaan tersebut dalam mempromosikan, menjual, dan mendistribusikan produknya kepada konsumen akhir".. dengan definisi tersebut, jelas bahwa yang termasuk di dalamnya adalah reseller, perusahaan distribusi fisik, agen layanan marketing, dan perusahaan penyedia dukungan finansial.
- reseller : pihak yang membeli produk dari perusahaan tersebut untuk kembali dijual pada konsumen.
- perusahaan distribusi fisik : perusahaan yang memiliki usaha berupa jasa pengiriman barang fisik baik dari perusahaan maupun individual.
- agen layanan marketing : perusahaan yang menawarkan layanan berupa penelitian pasar, pengiklanan, dan konsultasi.
- perusahaan penyedia dukungan finansial : perusahaan-perusahaan termasuk didalamnya yaitu bank, perusahaan kredit, dan perusahaan asuransi.. dapat dikatakan berupa perusahaan yang memiliki layanan kepada pelanggan berupa bantuan dana sementara sehingga konsumen akhir dapat membeli barang dengan "mencicil". perusahaan seperti ini banyak sekali bekerja di Indonesia.. mempermudah konsumen dalam "memiliki" barang yang diinginkan dengan cepat. terkadang barang yang bahkan sebenarnya tidak perlu mencicil untuk membelinya namun akhirnya memiliki opsi cicilan dalam pembelian barang tersebut..
  • Customer Markets
Customer Markets sering juga disebut dengan segmentasi pelanggan. dibagi menjadi :
- Customer Market : costumer markets terdiri dari individu-individu yang membeli barang dan jasa untuk pemakaian pribadi mereka atau untuk menunjang kegiatan rumah tangga mereka.
- Business Market : yang termasuk dalam business markets adalah mereka yang membeli barang dan jasa untuk memproduksi produk mereka sendiri untuk kemudian dijual.
- Reseller Market : pihak yang membeli produk dari perusahaan untuk kembali dijual pada konsumen. perbedaannya dengan business markets adalah reseller market membeli dan menjual barang yang sama dengan harga yang berbeda sebagai profit.
- Government Market : government market terdiri dari agen-agen pemerintah yang membeli barang dan jasa untuk memberikan layanan publik atau menyalurkan barang kepada pihak yang membutuhkan seperti korban bencana, dll.
- International Market : international market termasuk didalamnya adalah pembeli yang berasal dari luar negeri. segmentasi jenis ini bisa saja berupa segmen-segmen sebelumnya (customer-govern market).. untuk hal ini, perusahaan perlu memiliki bukti kualitas untuk dapat bersaing di pasar internasional.. ISO merupakan salah satu sertifikat kualitas untuk membuktikan bahwa perusahaan telah memiliki kelayakan untuk melakukan operasinya secara global..
  • Competitors / Perusahaan Pesaing
Perusahaan pesaing juga merupakan faktor dari microenvironment dan terdiri dari perusahaan yang memiliki penawaran barang dan jasa yang sama / serupa dengan yang ditawarkan oleh perusahaan yang kita jalankan. Untuk mempertahankan daya saing perusahaan, manajemen perusahaan harus memahami betul pesaing terberat yang dimiliki perusahaan dalam peluang bisnis dan peluang pasar yang ada dan kemudian mengembangkan strategi untuk mengungguli pesaing mereka
  • Publics
Adalah kelompok apapun yang memiliki minat terhadap perusahaan atau memberi pengaruh baik maupun buruk bagi perusahaan dalam meraih tujuannya. Publics dibagi menjadi :
- Financial Publics : Financial Public dapat menghambat maupun mendukung perusahaan dalam memperoleh dana yang akhirnya mempengaruhi tingkat kredit yang dimiliki sebuah perusahaan.
- Media Publics : termasuk di dalamnya perusahaan penerbitan koran dan majalah yang dapat mempublikasikan artikel atau apapun mengenai perusahaan yang dapat mempengaruhi pola pikir masyarakat mengenai perusahaan.
Government Publics : government publics dapat mempengaruhi perusahaan melalui legislasi dan hukum yang dapat membatasi pergerakan perusahaan.
- Citizen-Action Publics : termasuk didalamnya kelompok sekeliling ataupun kelompok-kelompok minoritas yang melakukan aksi terhadap perusahaan dan menyeret perusahaan kepada sorotan masyarakat. hal ini dapat membahayakan kredibilitas perusahaan dalam mempertahankan konsumen ketika sorotan yang ditimbulkan oleh kelompok aksi tersebut bersifat negatif.
- Local Publics : adalah organisasi komunitas maupun individu-individu di sekitar perusahaan yang akan selalu mempertanyakan semua hal mengenai pengaruh yang ditimbulkan oleh perusahaan terhadap area sekitar dan pertanggungjawaban perusahaan mengenai dampak yang ditimbulkan.
- General Publics : general publics sangat berpengaruh bagi perusahaan dalam perubahan sikap yang dimiliki oleh publik ini, baik negatif, maupun positif. perubahan sikap dari kelompok publik ini dapat menyebabkan penjualan dari sebuah perusahaan meningkat maupun menuurn secara drastis karena merupakan basis pelanggan bagi perusahaan tersebut yang pada akhirnya bisa saja direkrut dan dipekerjakan kedalam perusahaan untuk memberikan pendapatnya mengenai pembangunan dan pengembangan perusahaan maupun produknya.

  1. MACROENVIRONMENT

 Macroenvironment mengacu kepada semua kekuatan / tenaga dari kelompok yang lebih besar dan berpengaruh lebih terhadap microenvironment. termasuk didalamnya adalah konsep seperti demography (demografi), economy (ekonomi), natural forces (kekuatan alam), technology (teknologi), politics (politik), dan culture (kultur)

Faktor-faktor yang mempengaruhi organisasi dalam Macro Environment dikenal secara umum sebagai "PESTEL", yaitu : Political, Economical, Social, Technological, Environmental, dan Legal.

  • Demography (demografi) adalah studi mengenai populasi manusia dalam hal ukuran, kepadatan, lokasi, umur, jenis kelamin, ras/suku, dan profesi. demografi merupakan faktor yang penting untuk dipelajari oleh calon pemasar dan dapat membantu membagi populasi manusia kedalam segmen pasar dan pasar target. contoh dari Demografi adalah klasifikasi kelompok manusia berdasarkan tahun lahir mereka. kelasifikasi seperti ini dapat dimanfaatkan untuk memutuskan target dari produk yang akan dipasarkan oleh sebuah perusahaan dan menentukan hal apa yang dapat menarik perhatian pasar untuk membeli produk dalam segmentasi pasar tersebut. demografi menyangkut beberapa aspek penting seperti dinamika keluarga, perubahan keadaan geografis, dll.
  • Economic (ekonomi) adalah salah satu aspek lain dari macroenvironment. hal ini merujuk kepada daya beli masyarakat dan menyangkut pada pola kebiasaan masyarakat dalam 'menghabiskan' uang mereka. 
  • Natural (alam) adalah faktor selanjutnya. faktor ini meliputi sumber daya alam yang digunakan perusahaan sebagai input yang mempengaruhi aktivitas marketing perusahaan tersebut. hal yang perlu diperhatikan dalam faktor ini adalah peningkatan polusi, penipisan stok bahan baku, dan peningkatan campur tangan pemerintah dalam pengelolaan alam melalui kebijakan-kebijakannya.
  • Technological (teknologi) adalah faktor tercepat dalam mempengaruhi macroenvironment. faktor ini meliputi segala jenis pengembangan teknologi di dunia. hal tersebut berdampak sangat besar pada marketing. sebagai konsekuensi dari keberadaan faktor ini, sebuah perusahaan secara sadar atau tidak, terpaksa atau tidak, akan dan harus memperbarui teknologi mereka untuk tetap dapat bersaing di pasar. perusahaan harus tetap memantau perkembangan teknologi untuk dapat tetap menjadi yang terdepan ketimbang menjadi sebuah perusahaan yang ketinggalan zaman dan akhirnya gulung tikar karena kehilangan pelanggan.
  • Political (politik) meliputi segala jenis kebijakan hukum, agen-agen pemerintah, dan kelompok yang mempengaruhi atau membatasi organisasi-organisasi lain dan individu dalam sebuah masyarakat. beberapa produk diatur oleh pemerintah peredarannya, metode pengedarannya, dan bahkan ada saja produk yang dibatasi dalam hal target pemasarannya. contohnya adalah penjualan rokok hanya diperbolehkan kepada kelompok masyarakat yang sudah dewasa.
  • Cultural (kultur/budaya) terdiri dari institusi dan nilai-nilai dasar yang dianut dan diyakini oleh sekelompok manusia / masyarakat di suatu daerah. nilai-nilai tersebut bisa saja termasuk dalam sistem kepercayaan yang sudah berlaku turun temurun dari generasi ke generasi dan sangat sulit untuk diubah.

intinya adalah.. ketika berurusan dengan marketing environment, penting bagi perusahaan untuk terus berperilaku proaktif. dengan demikian, perusahaan dapat menciptakan sebuah lingkungan yang memiliki prospek cerah untuk melakukan kegiatannya dan dapat meningkatkan efisiensi dalam operasinya berdasarkan potensi yang ada. penting juga untuk melakukan penekanan / menitik beratkan perhatian secara seimbang kepada macro dan micro environment  dan harus melakukan respon yang sesuai terhadap perubahan-perubahan yang terjadi di dalamnya.


Tambahan, kritik, dan saran sangat diperbolehkan untuk perbaikan isi blog ini.. terimakasih telah membaca dan semoga bermanfaat khususnya bagi pembaca..

Tidak ada komentar:

Posting Komentar